Inilah Makanan Khas Batanghari Jambi

Makanan Khas Batanghari Jambi – Kabupaten Batanghari merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jambi, Indonesia. Ibu kota dari kabupaten ini adalah Muara Bulian. Kabupaten Batanghari juga merupakan salah satu kabupaten dengan jumlah pertumbuhan penduduk yang paling tinggi di Provinsi Jambi setelah Kabupaten Merangin.
Menurut Wikipedia Kabupaten Batanghari memiliki luas wilayah sebesar 5.804,83 km2. Adalah salah satu kabupaten terluas di Provinsi Jambi. Hasil Sensus Penduduk Tahun 2010, penduduk di Kabupaten Batanghari berjumlah 241.334 jiwa yang terdiri dari 123.515 orang laki-laki dan 117.819 penduduk perempuan.
Kabupaten Batanghari terkenal dengan panorama sungainya yang juga menjadi salah satu sungai terpanjang di Pulau Sumatra, yaitu Sungai Batanghari. Selain itu daerah ini memiliki wisata kuliner yang menjadi daya tarik wisatawan lokal bahkan mancanegara. Berikut beberapa daftar kuliner yang menjadi rekomendasi ketika mengeksplor wilayah Kabupaten Batanghari. Yuk, kita lihat apa aja sih.

1. Gulai Tepek Ikan

 

Gulai Tepek Ikan
Gulai Tepek Ikan
Sekilas makanan satu ini serupa dengan masakan gulai lainnya, namun jelas tidak. Gulai Tepek Ikan tentu saja memiliki citra rasa khasnya yang begitu otentik. Biasanya, masyarakat Jambi khususnya warga Batanghari menyajikan makanan ini pada saat acara pernikahan, khitanan, kenduri dan lain sebagainya.
Benar saja masyarakat Jambi menyajikan Gulai Tepek Ikan ini hanya pada momen-momen tertentu saja, karena mereka mempercayai masakan khas ini dianggap begitu bersejarah.
Gulai Tepek Ikan biasanya di masak menggunakan ikan gabus, tetapi beberapa warga juga menggunakn ikan tenggiri sebagai bahan utamanya. Makanan ini memilki citrarasa yang terbileng segar karena menggunakan irisan buah nanas yang memiliki rasa asam juga segar.
Inilah bahah-bahan yang harus disiapkan.
Tepek Ikan :
  • – ½ kilogram ikan gabus yang telah dihaluskan
  • – 200 gram tepung sagu
  • – 4 siung bawang putih yang sudah dihaluskan
  • – ¼ sdt garam
  • – 1/5 air bersih untuk kemudian direbus
Kuah Gulai :
  • – 700 ml santan dari 1 kelapa yang tua
  • – ½ buah nanas, potonglah kecil-kecil
  • – ½ sdt gula pasir
  • – ½ sdt garam
  • – ½ sdt lada bubuk
Bumbu Halus :
  • – 10 butir bawang merah
  • – 20 cabe merah
  • – 8 butir bawang putih
  • – 7 butir kemiri
  • – 3 cm kunyit
  • – 4 cm lengkuas
  • – 3 cm jahe
  • – 1 batang serai, ambillah hanya bagan putihnya saja lalu potong kecil-kecil
  • – ½ adas manis
Tahap memasak.
Tepek Ikan :
  • – Campurlah ikan dengan bawang putih, sagu, dan garam
  • – Bentuklah ikan menjadi bulat dan memanjang, lakukan sampai adonan habis
  • – Rebus dengan air yang mendidih, sehingga semua tepek ikan mengapung
  • – Setelah mengapung, angkatlah lalu rendam dengan air dingin supaya tidak lengket
  • – Potong tepek ikan sesuai selera
Gulai :
  • – Tumis lah bumbu halus hingga beraroma harum, lalu masukkan santan, masak santan mendidih
  • – Masukkan Tepek Ikan dan bumbu lain seperti garam, lada dan gula. Masak hingga kuahnya menyusut
  • – Setelah kuah menyusut, masukkanlah nanas
  • – Gulai Tepak Ikan telah siap dihidangkan.

2. Kue Gandus

Kue Gandus
Kue Gandus
Kue Gandus merupakan makanan tradisonal khas masayrakat Batanghari. Kue ini terbuat dari tepung beras dan juga tepung sagu sehingga memiliki warna putih. Rasa kue Gandus ini gurih, karena di permukannya terdapat taburan bawang goreng yang sudah dihaluskan dengan sedikit campuran cabe merah sebagai pemanis.
Untuk memperoleh kue yang satu ini sangatlah mudah, Anda cukup membelinya di pasar-pasar tradisional terdekat.
Inilah bahan-bahan untuk membuat kue Gandus :
  • – ½ liter santan kelapa dari 2 butir
  • – 500 gram tepung beras
  • – 100 gram teoung sagu
  • – 4 lembar daun salam
  • – 4 butir telur
  • – 4 sdt garam
Bumbu Halus :
  • – 1 butir bawang putih
  • – 3 buah cabe merah
  • – 5 butir bawang merah
Bahan taburan :
  • – Irisan cabe merah
  • – Bawang goreng
Langkah-langkah :
  • – Rebuslah santan, daun salam serta garam sampai mendidih, diamkan lalu buanglah daun salam
  • – Campur tepung beras, bumbu halus, dan tepung sagu. Tambahkan santan hangat dan telur lalu aduk hingga merata kemudian saring
  • – Ambil cetakan kue, oleslah dengan minyak goreng lalu tuangkan adonan, lakukan sampai adonan habis
  • – Kukus semua adonan telah didalam cetakan selama kira-kira 20 menit, angkatlah lalu biarkan sampai dingin
  • – Taburkan dengan bawang goreng dan cabe merah
  • – Selesai. Makanan siap disajikan
Demikian adalah beberapa masakan khas Kabupaten Batanghari beserta resepnya. Semoga bermanfaat.

Leave a Comment

Payo Chat!